Kamis, 03 Agustus 2017

3 Tips Memilih Tipe Ban Motor

Di jaman modern saat ini pasti setiap anak muda mempunyai motor kesayangan, jenis motor apakah yang anda punya? Jalas dong motor kesayangan anda mengunakan part yang bagus untuk menjaga performa mesin dan tampilan dari kegagahan dari motor tersebut?part mana saja kah yang sudah anda ganti untuk membuat anda lebih nyaman saat berkendara? Jangan lupa loh untuk memilih ban yang sesuai untuk motor kesayangan anda, karena pas itu merupakan hal yang wajib pada suatu kendara. Bagi anda yang ingin mencari ban yang cocok untuk motor kesayangan bisa mempelajari hal di bawah ini, atau mencari katalog produses ban yang di buat menggunakan jasa pembuatan company profile secara menarik. Berikut tips memilih ban yang OK untuk motor kesayangan anda


  • Pilih ban dengan permukaan telapak sedang

Bagi momoners yang ingin mengganti ban motor yang momoners pergunakan sehari-hari, sebaiknya memilih ban dengan jenis tapak menengah. Artinya, bukan ban dengan lebar telapak kecil seperti yang digunakan oleh anak-anak muda saat ini. Ban dengan telapak yang kecil memang tidak banyak menyedot tenaga dari mesin. Pasalnya, bidang yang bergesekan dengan permukaan jalan juga relatif sedikit. Alhasil, motor lebih irit bahan bakar. Ban tipe itu juga menjadikan motor lebih lincah bermanuver. Namun, karena telapak yang kecil motor dengan ban seperti itu gampang terpeleset, terpelanting, bahkan ban rentan pecah.
Karenanya, gunakan ban dengan telapak berukuran sedang. Bila momoners kesulitan untuk menemukannya, lebih baik mengikuti standar dari pabrikan motor. Ban dengan telapak sedang selain tidak boros bahan bakar juga lebih stabil dan aman. Karakter seperti itu cocok untuk motor yang digunakan sehari-hari.
  •  Pilih jenis ban yang tepat: kering atau basah

Selama ini banyak momoners yang tidak menyadari atau tidak paham saat akan membeli ban di toko dan memasangnya di motor mereka. Padahal, pabrikan memproduksi dalam jenis ban yaitu basah atau kering. Melihat karakter iklim di Indonesia yang tropis dengan perbandingan musim hujan dan kering yang seimbang, sangat disarankan untuk menggunakan jenis ban basah. Pasalnya, ban jenis itu masih memiliki daya cengkram yang tinggi ketika hujan mengguyur bumi dan jalanan dipenuhi genangan air. Ban itu juga masih memiliki tingkat grip yang tinggi di lintasan kering. Ban ini cocok untuk motor harian yang digunakan di segala lintasan.
Sebaliknya, ban jenis kering memiliki daya cengkeram yang kurang di saat melibas genangan air di waktu hujan. Akibatnya, motor rawan terpeleset atau tergelincir. Terlebih bila pengendara melakukan pengereman dengan tiba-tiba.
Memang, ban jenis ban basah juga memiliki kekurangan yaitu kurang mencengkeram di lintasan kering. Namun, bila dibanding ban kering keunggulan ban basah masih lebih tinggi.
  • Pilih motif atau profil ukiran ban yang tepat

Motif ukiran pada ban sangat berkaitan dengan kinerja ban saat melintasi berbagai karakter jalanan, baik basah maupun kering. Bagi momoners yang menggunakan motor untuk kegiatan harian, disarankan menggunakan ban dengan motif atau profil ukiran searah.Motif ukiran ban memang bermcam-macam. Namun, umumnya pabrikan mengukir ban produk mereka searah yaitu miring atau menyamping dengan sudut 45 derajat dari depan ke belakang.

Hal itu dimaksudkan agar ban mampu menyingkirkan air ke samping dan permukaan ban tetap mampu mencengkeram permukaan jalan. Dengan demikian, motor tetap stabil dan pengendara tidak kehilangan kendali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar